Himbauan Pengelola Jurnal oleh Kasubdit. Fasilitasi Jurnal Ilmiah – Kemenristekdikkti

Bapak/Ibu Pengelola Jurnal Yth.
Sehubungan dengan banyaknya bermunculan kasus plagiarisme, double publikasi di jurnal yang ditemukan dalam proses penilaian akreditasi jurnal ilmiah, dan adanya mafia sitasi yang terstruktur dan sistematis, kami menghimbau beberapa hal sebagai berikut:
1. Pengelola jurnal senantiasa melakukan langkah preventif dengan membuat surat pernyataan dari penulis bahwa jurnal tidak dikirimkan ke jurnal lain dan bebas dari plagiat sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Jurnal senantiasa melakukan pengecekan naskah yang masuk dengan menggunakan tool plagiarism checker baik yang gratis maupun berbayar.
3. Melakukan segera retraksi (penarikan tulisan) apabila terjadi publikasi ganda.
4. Menghindari ajakan saling mensitasi antar penulis yang tidak sesuai bidang ilmu dan tidak ada relevansinya, demi mengejar peringkat di Sinta secara instan. Dengan mengikuti pola2 tersebut akan merugikan diri sendiri karena ketidaksesuaian dari tulisan yang ditulis serta relevansi tulisan yang dikutip, mengingat saat ini tulisan yang diterbitkan secara elektronik akan dibaca dan diketahui secara luas yang berdampak pada MEMPERMALUKAN DIRI SENDIRI DAN INSTITUSINYA serta jejak dari tulisan dan kutipan yang sudah dibuat akan terus melekat dan sulit dihapus.
5. Senantiasa hati2 dalam menerbitkan jurnal meski terindeks scopus, karena scopus akan mencabut jurnal2 yang sudah tidak sesuai lagi dengan aturan dan kaidah ilmiah, kami sudah mendapat himbauan dan pemberitahuan dari pihak Scopus untuk berhati2 mengingat pihak scopus akan membatalkan jurnal yang sudah masuk ke Scopus apabila tidak sesuai kaidah lagi.
Demikian yang dapat kami sampaikan, sehingga menjadi perhatian pengelola jurnal untuk dapat menjaga integritas dan kaidah ilmiah sesuai ketentuan yang berlaku.
Terima kasih
Salam
Dr. Lukman
Kasubdit. Fasilitasi Jurnal Ilmiah – Kemenristekdikkti

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *